Bismillahirrohmaanirrohiim..........
Awalnya saya tidak mempunyai pikiran
untuk masuk ke dalam organisasi kampus bernama BEM Unair, namun ada
seorang penulis buku 'Tetaplah Berbinar Walau Langit Runtuh Esok Hari'
yang akrab saya sapa dengan sapaan Muslim itu yang senantiasa memberi
semangat dan berkata
"ingat rahma, anti diterima sebagai mahasiswi
unair karena anti dipilih oleh Allah dan anti harus bersyukur atas
nikmat Allah yang tidak semua orang bisa mendapatkan, sekarang anti
mendapat kesempatan untuk bergabung di bem unair maka bergabunglah dan
niatkan karena Allah sebagai wujud syukurmu pada Allah"
kata-kata panjang namum masih sy ingat sampai sekarang.
Sy
langkahkan kaki dengan satu niat karena Allah, perjalanan terasa ringan
melangkah dari fisip menuju kantor bem unair yang terletak persis
disamping fakultas demokrasi tempatku menimba ilmu.
Memasuki ruangan
ku dapati seorang akhwat cantik nan teduh wajahnya, memberikan sedikit
ketenangan buatku dan tak begitu sulit bagiku untuk mengetahui nama
akhwat itu adalah ukhty Iiz Faiza Nurlia Aryanti mempunyai jabatan
sebagai ibu menteri sekretaris kabinet, setelah menunggu lama sy bertemu
dengan menteri PSDM ukhti Asih Juwariyah. Beberapa menit sy berada
dalam ruangan untuk interview dengan ukhty asih.
Oiya, disana awal
pertemuanku dengan seorang akhwat yang lucu bernama Aminanti Dini
Shahamatun yang kala itu daftar bersama saya.
Singkat cerita sy dapat
undangan untuk welpar dengan keluarga baru bem ua. Saat dapat sms,
orang pertama yang sy kasih tahu adalah Muslim, maklum orang tua
tidak begitu menerti karena yg diinginkan dan di ketahui hanya kuliah
dan kuliah tp mereka tetap mendukung apa yang sy lakukan.
Masih
tergambar dalam memori saat welpar, sy dipertemukan dengan orang-orang
hebat di kominfo (meski tak lengkap yg hadir waktu itu) namun sy merasa
senang. Meski sempat kaget juga karena tidak menyangka menteri kominfo
adalah orang yang tidak begitu asing buat sy dan bliau adalah Helman
Syafrudin yang ternyata sama-sama dari bumi angling dharma
.
Memulai Hidup Baru Dengan Keluarga Baru....................................
Sy mulai dengan hidup baru denag keluarga baru dalam kominfo.
Helman
Syafrudin, Fuad Seriyono H, Hafid Nurmaradi, Syaiful khalik, Reza
Gilang Mahardika, Hilda Mufida, Lucky Saputra, Aminanti Dini Shahamatun,
Hari Ahmadi, Kartika Nur Fitriyah, Dini Indah Lestari, Yosvita
Prasetyaningtias, Intan Permatasari, Rahmaniatul Azmi. Lalu Muhammad Aby
Dujana, Fina Nurul Aini, Naztasia Flowerin B, Maggie Ainun Fitri, Ika
Laila Farida, Nuzulul Zulkarnain Haq.
Sy bahagia diantara kalian,
namun saya merasa sy terlalu bayak merepotkan kalian dan membuat susah
kalian. Banyak yang rahma lakukan tapi itu tidak berdampak apapun pada
kalian, malah membuat beberapa orang kecewa dengan saya. ma'af kan rahma
kawan-kawan.
Kini, jika kalian ingin memaki, membenci dan menjauhi sy, mungkin sy tidak akan marah.
Amanah
yang diberikan terkadang tidak sempurna terselesaikan krn keegoisan
rahma, kata-kata rahma yang sering menyinggung perasaan beberapa orang,
rahma yg tidak tahu waktu ketika sms shgga mengganggu, rahma yang
menyebalkan dengan sikapnya yang tidak jelas, sering membuat khawatir,
tidak bisa terbuka dengan teman-teman, sering buat susah, menuntut
kesempurnaan, dsb.
Teman-teman rahma berharap kalian memaafkan saya,,
entah saya masih pantas untuk berkata 'mari berjuang kawan-kawan dalam
satu keluarga' atau sy hanya pantas ucapkan 'selamat berjuang
kawan-kawan, kalian bisa tanpa sy'.
Penyesalan memang datang diakhir dan belum tentu kata maaf itu bisa mewakili semua kekhilafan yang telah terjadi.
Salam persaudaraan rahma untuk keluarga besar kominfo bem unair 2010.
0 comments:
Post a Comment